October 7, 2024
7 Spot Panjat Tebing Terindah di Indonesia GoTravelly

7 Spot Panjat Tebing Terindah di Indonesia

7 Spot Panjat Tebing Terindah di Indonesia

Tebing Lembah Harau, Sumatera Barat
GoTravelly

Spot Panjat Tebing – Bagi yang suka olah raga ekstrim, anda wajib mencoba panjat tebing dari waktu ke waktu. Di Indonesia sendiri banyak terdapat tempat wisata panjat tebing yang kesemuanya menyediakan tebing terjal untuk pendakian. Belum lagi pemandangan alam yang bisa Anda nikmati saat mendaki ke puncak tebing. Maka dari itu, bagi yang ingin menguji adrenalin melalui olahraga ekstrim ini.

Panjat tebing adalah salah satu olahraga bebas yang paling ekstrim. Namun situasi ini dapat diminimalisir apalagi dapat jadi berolahraga yang nyaman serta berkawan untuk siapa saja. Berolahraga ini pula tidak mencermati baya, tipe kemaluan serta status sosial. Umumnya panjat tebing dilakukan di daerah yang sudut kontur batuannya lebih besar dari 45 ° dan memiliki tingkat kesulitan tertentu. Selama panjat tebing, banyak otot yang berperan, seperti otot tubuh bagian atas dan bawah, termasuk otot punggung, perut, bahu, lengan bahkan kaki. Saat melakukan aktivitas panjat tebing, jari juga akan dilatih. Jika Anda melakukan latihan ini secara rutin, Anda dapat meningkatkan daya tahan tubuh, kelenturan dan kelincahan, bahkan memperkuat otot-otot tubuh Anda.

1. Tebing Lembah Harau, Sumatera Barat

Tebing Lembah Harau, Sumatera Barat
ksmtour.com

mountgayrumroundbarbadosrace – Lembah ini terletak di Payakumbuh, Sumatera Barat, dan telah lama dianggap sebagai salah satu resor panjat tebing terbaik di Indonesia. Pemandangan alam yang menawan dan sejuknya udara pegunungan yang disediakan di sini menjadikan tebing Lembang Harau begitu menarik bagi para pendaki.

Lembah ini diapit oleh dua bukit terjal yang tersusun dari beberapa kompleks pendakian. Sebagai sarana panjat tebing, terdapat puluhan jalur yang harus didaki. Ketinggian bervariasi dari 80 meter hingga 300 meter, dan kemiringan tebing hingga 90 derajat. Di Lembah Harau (Lembah Harau) juga terdapat objek wisata air terjun, namun sayang saya melewatkannya.

Bagi yang menyukai olahraga petualangan khususnya panjat tebing, Lembah Harau adalah pilihan yang paling cocok. Di sini, terdapat puluhan jalur yang bisa didaki sebagai sarana olah raga panjat tebing, diantaranya beberapa kompleks pendakian. Dari tempat termurah hingga tersulit, di kawasan ini pendaki dari Sumatera Barat mendaki ke sini setiap minggu. Karena mereka tidak memiliki berbagai jalan di daerah lain, inilah mengapa mereka berlatih di sini. Wisatawan yang tertarik dapat mencoba menguji olahraga tersebut. Pelamar akan dipandu oleh instruktur. Jika tidak ada sepatu khusus yang cocok untuk pendaki, maka kaki telanjang akan dibuat. Inti dari olahraga ini adalah mengatasi rasa takut. Pendaki juga harus memakai simpul yang paling keras (perangkat keselamatan manusia). Tali lainnya dipegang oleh seseorang yang akan memegang tubuh pemanjat saat terjatuh.

Lembah Harau memiliki puluhan ribu pesona, Anda bisa langsung melihat reproduksi kupu-kupu. Lembah Harau sendiri merupakan objek wisata yang cukup tua karena dipercaya sudah ada sejak tahun 1926. Tampak dan dikunjungi. Di dekatnya terdapat sebuah monumen sebagai bukti bahwa air terjun Sarasah Bunta adalah peninggalan Belanda. Asisten residen Belanda F Rinner menandatangani monumen tersebut. Fasilitas panjat tebing juga telah dirancang dengan cermat untuk mencapai puncak gunung dan menikmati pemandangan indah Lembah Harau dari atas.

2. Tebing Gunung Padang, Sumatera Barat

Tebing Gunung Padang, Sumatera Barat
Destinasi.id

Bagi penyuka panjat tebing ekstrim, jika datang ke Padang dan tidak mencoba tantangan jalur pendakian yang disediakan Gunung Padang, rasanya ada yang kurang. Gunung Padang yang tidak terlalu tinggi di depan pelabuhan pantai Muaro Padang kini menjadi tempat mandiri para pemanjat tebing. Selain bisa mengasah ketrampilan, pendaki bisa langsung menikmati indahnya wisata laut. Saat pendaki mencapai ujung jalur pendakian, bagaimana mungkin mereka tidak bisa melihat indahnya laut dan deretan bangunan termasuk perkantoran dan rumah tinggal, apalagi saat senja, saat perpaduan lampu pijar dan sunset akan menambah keindahan kota Padang.

Bagi yang suka panjat tebing ekstrim, jika datang ke Padang dan tidak mencoba menantang jalur pendakian yang ditawarkan Gunung Padang rasanya ada yang kurang. Gunung Padang (Gunung Padang) tidak terlalu tinggi di depan pelabuhan pantai Muaro Padang dan sekarang menjadi tempat mandiri bagi para pemanjat tebing. Selain bisa mengasah kemampuan, pendaki bisa langsung menikmati indahnya wisata laut. Saat pendaki sampai di ujung jalur pendakian, bagaimana mungkin mereka tidak bisa melihat laut yang indah dan deretan bangunan termasuk perkantoran dan rumah tinggal, apalagi saat senja, perpaduan lampu pijar dan sunset akan membuat kota semakin indah.

Antara menghabiskan tenaga, mengasah daya tahan tubuh, strategi dan keterampilan mendaki juga akan memberikan pesona wisata alam kepada pendaki.Pesona ini tidak kalah dengan tempat-tempat lain, konon jenazah Siti Nurbaya dimakamkan di Gunung Padang., Seperti kita semua Maklum, merepresentasikan budaya gelap kawin paksa perempuan Minan. Bahkan ada kisah “Romantic Lovers”, dimana karya Marah Rusli semuanya berawal dari keindahan Gunung Badong.

Oleh karena itu bagi setiap pendaki sejati wajib terlebih dahulu melakukan pemanasan di jalur pendakian Gunung Padang sebelum menuju lokasi pendakian di Lembah Harau, Payakumbuh dan tempat lainnya. Yang pasti, setiap orang yang menjajal potensi tebing Gunung Bataan tidak akan menyesal.

Baca Juga : Menjelajahi 7 Gunung Tertinggi di Dunia

3. Tebing Citatah, Jawa Barat

Tebing Citatah, Jawa Barat
REQnews.com

Salah satu tempat wisata yang bisa memacu adrenalin adalah Tebing Citatah. Lokasinya beralamatkan di Citatah, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Tebing yang berda di Kabupaten Bandung Barat ini jadi salah satu tempat favorit para pemanjat tebing. Bukan hanya pemandangan gunung yang menyenangkan, tetapi juga titik referensi untuk berwisata. Tebing Citatah yaitu kawasan perbukitan yang proses terbentuknya dari pegunungan kapur yang membuatnya terlihat berbeda dengan perbukitan yang ada di tempat lain. Tebing Citatah Padalarang memiliki fitur batu kapur dan dapat didaki dengan aman.

Biasanya ada tiga tebing utama yang digunakan untuk pendakian, yaitu Citatah 48, CItatah 90, dan Citatah 125. Tebing ini dinamai berdasarkan pengukuran ketinggian.
– Tebing Citatah 48 = Yang membedakan dengan tebing lainnya, yaitu tugu berupa keris yang didirikan di atas tebing. Monumen belati besar ini adalah fitur yang sangat mencolok.
– Tebing Citatah 90 = Ini termasuk jenis karst atau batu kapur, sekitar 90 meter di atas permukaan tanah. Tebing Citatah 90 lebih sulit dari tebing lainnya. Nama resmi tebing tersebut adalah Gunung Pabeasa (Gunung Pabeasa), terdapat sekitar 4-5 jalur pendakian yang biasa digunakan, dan permukaan Citatah 90 seringkali sangat rapuh.
– Tebing Citatah 125 = Berada di gunung kapur tertinggi di kawasan Citatah yaitu Gunung Singgalang, ketinggian tebingnya mencapai 125 meter, sehingga dinamakan Tebing Citatah 125.

Untuk menggunakan Tebing Citatah ini, Anda hanya perlu meminta izin kepada Ketua RT atau Karang Taruna Pabeasan. Tebing tersebut dikerjakan di bawah pengawasan warga Pabeasan yang menjaga fasilitas umum seperti toilet dan gubuk di sana. Selain medan pendakian yang menarik, letak tebing ini juga tidak jauh dari Kota Bandung. Tebing Citatah berada di Padalarang Bandung di belakang pabrik Wanda Alam. Untuk mencapai tebing ini hanya membutuhkan waktu 6 menit berjalan kaki dari jalan utama. Bagi yang menggunakan kendaraan, parkir dimungkinkan di dekat tebing. Ada banyak lahan pertanian di sekitar tebing. Ada juga warung yang menjajakan jajanan dan jajanan di sekitar tebing. Sedangkan Untuk minuman, disarankan untuk membawa sendiri atau membeli air kemasan.

Bagi yang berasal dari luar daerah kota (khususnya Jakarta), mengunjungi lokasi ini sangatlah mudah. Anda hanya perlu naik bus ke Bandung lewat tol Ciawi atau Cipularang, minta sopir untuk parkir di depan pabrik Multi Marmer Alam. Anda juga bisa melalui pintu keluar gerbang tol Padalarang, kemudian terus menggunakan lalu lintas kota menuju Raja Mandala, kemudian turun di depan Pabrik Marmer Alam.

4. Gunung Parang, Jawa Barat

Gunung Parang, Jawa Barat
Rutemu

traveloka.com – Jika Anda mencari destinasi pegunungan dengan jalur pendakian unik, Gunung Palang adalah jawabannya. Gunung ini memiliki pesona yang menarik sehingga banyak para pendaki dan pemanjat tebing yang penasaran ingin menaklukkan gunung tersebut. Jika Anda mencari destinasi pegunungan dengan jalur pendakian yang unik, Gunung Palang adalah jawabannya. Gunung ini memiliki pesona yang menarik sehingga banyak para pendaki dan pemanjat tebing yang penasaran ingin menaklukkan gunung ini. Gunung Parang (Gunung Parang) mempunyai tiga puncak yang berbeda yaitu yang pertama, yang kedua dan yang ketiga. Masing-masing puncak ini memiliki karakteristik berbeda dari jalur panjat tebing dan panjat tebing.

Gunung Parang memiliki tiga puncak yang berbeda, yang pertama, yang kedua dan yang ketiga. Masing-masing puncak ini memiliki karakteristik berbeda dari jalur panjat tebing dan panjat tebing. Puncak Gunung Palang memang tidak terlalu luas, namun pemandangan yang bisa Anda nikmati sangatlah indah. Di puncak Gunung Parang, Anda bisa melihat pemandangan kota Purwakarta yang sangat indah, seperti persawahan yang hijau dan kawasan pemukiman. Dari kejauhan Anda bisa melihat Sungai Citarum, Waduk Jatiluhur dan pegunungan andesit lainnya seperti Bongkok dan Lembu. Menariknya, jika Anda mendaki di pagi hari dan cuaca cerah, Anda bisa menikmati sunrise dari tepi tebing. Kalaupun boleh mendaki di pagi hari, tetap harus mendapatkan bimbingan dari pelatih lokal, ha ha!

Gunung Parang (Gunung Parang) yaitu sebuah gunung berbatu yang letaknya berada di Kabupaten Purwakarta tepatnya Desa Cirangking di Desa Pasanggrahan. Untuk mencapai lokasi ini, Anda hanya perlu berkendara sekitar 3 jam dari Jakarta, dan hanya 2 jam dari Bandung. Masuk ke base camp relatif mudah.

5. Tebing Ciampea, Jawa Barat

5. Tebing Ciampea, Jawa Barat
Negeri Kece

Tebing Bukit Ciampea merupakan gunung kapur yang terletak di Desa Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sebelah selatan pusat kota Bogor. Ketinggian tebing antara 30 hingga 50 meter dan sudah ada lima jalur pendakian. Kesulitan jalur pendakian Ciampea cukup mudah, sehingga cocok sebagai tempat latihan para pemula. Terdapat banyak struktur batuan jenis batugamping di Tebing Kacang di kawasan karting, yang tersusun dari partikel batugamping halus dan tebing agak lepas berwarna putih.Permukaan tebing memiliki banyak lubang dan retakan yang sangat cocok untuk pendakian.

Ketinggian tebing Ciampea antara 5m hingga 30m. Terdapat beberapa jalur yang membentang dari sisi kiri hingga sisi kanan tebing. Sebagian besar untuk olah raga panjat tebing, namun ada juga jalur panjat buatan. Tingkat kesulitannya 5,8 hingga 5.12.

Rute dari pusat kota Bogor menuju tebing hanya berjarak 15 kilometer, namun jalan yang padat sudah sangat serius, dan mungkin butuh waktu satu jam untuk mencapai lokasi ini. Jika tebing bersebelahan dengan salah satu taman warga, sebaiknya minta izin terlebih dahulu kepada pemilik taman. Untuk menuju kaki tebing, Anda harus berjalan kaki sekitar 1 kilometer dari dataran tinggi dan medan yang padat.

Baca Juga : 7 Destinasi Wisata Yang Ada Di Situbondo

6. Gunung Api Purba, Gunung Kidul

Gunung Api Purba, Gunung Kidul
Liputan6.com

Selain itu, ada gunung berapi purba di Gunung Kidul di Yogyakarta. Ketinggian tebing mencapai 300 meter dan luas wilayah sekitar 800 meter.Tempat ini sangat cocok untuk orang yang sudah berpengalaman. Meski begitu, pemula tetap bisa mencoba karena terdapat banyak jalur pendakian dengan tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Bagi pendaki yang ingin berkunjung kesini akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp9 ribu per orang.

7. Tebing Pantai Siung, Yogyakarta

Tebing Pantai Siung, Yogyakarta
Phinemo.com

Tebing yang megah mengelilingi Pantai Siung dan menjadi incaran para petualang pendaki. Di tempat ini, mereka akan menguji ketangguhan dan ketahanan jemari untuk mencapai titik tertinggi pendakian. Bagi para pendaki, Pantai Siung menyuguhkan pemandangan yang indah dan merupakan tempat bersantai.Saat sebelum bertumbuh jadi area darmawisata yang spesial disukai memanjat menaiki tebing,pantai Siung cumalah tepi laut lazim, hening serta tidak sering didatangi turis. Setelah itu pada tahun 2000, segerombol penggemar alam mulai memandang tebing Siung serta mendirikan rute pendakian di situ. Bermacam aktivitas yang berhubungan dengan memanjat menaiki tebing serta aktivitas luar ruangan pula diselenggarakan di mari.

Pada era kejayaannya di tahun 2005, Penguasa Provinsi DI Yogyakarta memutuskan berada selaku area darmawisata yang spesial disukai memanjat menaiki tebing. Ikon dari kegiatan pembukaannya merupakan adu memanjat menaiki tebing bernilai global yang dikenal” ASEAN Rock Climbing Party”. Semenjak dikala itu, Siung jadi sama dengan pemanjat. Keberadaannya jadi amat terkenal, apalagi lebih terkenal dibandingkan tebing Parangndog di dekat tepi laut Parangtritis. Tiap akhir minggu, pemanjat menaklukkan tebing Siung ataupun membuat rute pendakian terkini.

Hingga saat ini, sekitar 50 jalur pendakian di Pantai Siung sudah dipasang gantungan (alat pengaman permanen telah dibor ke tebing), dan tren ini akan terus berkembang. Selain itu masih banyak jalur lain untuk pemanjat tebing buatan yaitu para pemanjat tebing yang memanjat tebing dengan memasang alat pengamannya sendiri.

Saat Anda menari di atas tebing, deburan ombak yang menghantam terumbu karang akan menemani Anda. Angin laut yang kencang pun akan menampar pipi Anda dan memaksa tangan Anda untuk mencengkeram titik pendakian dengan erat. Inilah salah satu keseruan panjat tebing Siung. Di tempat ini terdapat banyak jalur pendakian yang terbagi menjadi beberapa blok dari Blok A hingga Jalan K. Tingkat kesulitannya bervariasi, dari jalur sederhana yang cocok untuk pemula hingga jalur yang dirancang khusus untuk pendaki terlatih. Tebing Siung memiliki tinggi 5 sampai 10 meter dan merupakan tempat yang ideal untuk olahraga panjat tebing dan panjat tebing buatan. Beberapa jalur favorit yang lebih sulit adalah Jalur Kuda Laut dan Jalur Emosi Siung. Jika anda belum mengenal dunia panjat tebing dan tertarik untuk mencoba panjat tebing di tempat ini, anda bisa menghubungi agen perjalanan yang memiliki paket panjat tebing Siung.

Share this: